Penyebab dan Cara Mengatasi SPayLater Tidak Dapat Digunakan
 |
| Penyebab dan Cara Mengatasi SPayLater Tidak Dapat Digunakan |
Dengan kata lain, SPayLater ini mirip seperti kartu kredit, di mana Anda bisa berbelanja barang di Shopee terlebih dahulu, baru kemudian membayarnya dengan cicilan atau dalam jangka waktu tertentu.
SPayLater ini disediakan oleh PT Commerce Finance, perusahaan yang diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan Indonesia).
SPayLater ini disediakan oleh PT Commerce Finance, perusahaan yang diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan Indonesia).
Kelebihannya menawarkan kemudahan berbelanja tanpa harus punya uang muka langsung. Memiliki bunga minimal tergantung tenor cicilan yang dipilih (biasanya mulai dari 2,95%).
Namun untuk bisa menggunakan fitur ini pengguna harus memenuhi syarat dan ketentuan tertentu untuk bisa mengaktifkan SPayLater.
Ingat, meskipun SPayLater menawarkan kemudahan, penting untuk bijak menggunakannya. Pastikan Anda benar-benar sanggup membayar cicilan tepat waktu agar tidak terjebak hutang.
Meskipun sebagai pengguna diberi kemudahan tentunya juga tidak luput dari yang namanya gangguan atau trouble seperti SPayLater yang tidak bisa digunakan.
Apabila kalian mengalami hal tersebut silahkan simak ulasan berikut ini:
6 Kemungkinan yang menyebabkan akun Spaylater tidak dapat digunakan:
1. Produk tidak memenuhi syarat:
Spaylater tidak dapat digunakan untuk beberapa kategori seperti E-Voucher, Emas, Uang Elektronik, atau Toko Terpilih.
Pastikan produk yang ingin Anda beli termasuk dalam kategori yang memenuhi syarat Spaylater.
Spaylater tidak dapat digunakan untuk beberapa kategori seperti E-Voucher, Emas, Uang Elektronik, atau Toko Terpilih.
Pastikan produk yang ingin Anda beli termasuk dalam kategori yang memenuhi syarat Spaylater.
2. Keterlambatan pembayaran tagihan:
Jika Anda memiliki riwayat terlambat membayar tagihan Spaylater, akun Anda mungkin dibatasi atau dinonaktifkan.
Jika Anda memiliki riwayat terlambat membayar tagihan Spaylater, akun Anda mungkin dibatasi atau dinonaktifkan.
Segera lunasi tagihan yang tertunggak dan hubungi Customer Service Shopee untuk menyelesaikan masalah.
3. Data tidak sesuai:
Pastikan data diri Anda yang terdaftar di akun Shopee sudah lengkap dan akurat.
Jika terdapat ketidaksesuaian data, hubungi Customer Service Shopee untuk melakukan pembetulan.
Pastikan data diri Anda yang terdaftar di akun Shopee sudah lengkap dan akurat.
Jika terdapat ketidaksesuaian data, hubungi Customer Service Shopee untuk melakukan pembetulan.
4. Akun Spaylater sedang dalam proses aktivasi:
Jika Anda baru mengaktifkan akun Spaylater, proses aktivasi biasanya membutuhkan waktu beberapa hari. Tunggu hingga proses aktivasi selesai dan coba lagi menggunakan Spaylater.
Jika Anda baru mengaktifkan akun Spaylater, proses aktivasi biasanya membutuhkan waktu beberapa hari. Tunggu hingga proses aktivasi selesai dan coba lagi menggunakan Spaylater.
5. Limit Spaylater telah habis:
Setiap akun Spaylater memiliki limit penggunaan yang berbeda-beda. Jika limit Anda sudah habis, Anda tidak dapat menggunakan Spaylater untuk bertransaksi.
Setiap akun Spaylater memiliki limit penggunaan yang berbeda-beda. Jika limit Anda sudah habis, Anda tidak dapat menggunakan Spaylater untuk bertransaksi.
Anda dapat meningkatkan limit Spaylater dengan cara meningkatkan skor kredit Anda.
6. Sistem sedang error:
Terkadang, sistem Shopee dapat mengalami error yang menyebabkan Spaylater tidak dapat digunakan. Tunggu beberapa saat dan coba lagi atau hubungi Customer Service Shopee untuk mendapatkan bantuan.
Terkadang, sistem Shopee dapat mengalami error yang menyebabkan Spaylater tidak dapat digunakan. Tunggu beberapa saat dan coba lagi atau hubungi Customer Service Shopee untuk mendapatkan bantuan.
Cara mengatasi akun Spaylater yang tidak dapat digunakan:
- Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil.
- Restart aplikasi Shopee Anda.
- Hapus cache aplikasi Shopee Anda.
- Periksa kembali data diri Anda di akun Shopee.
- Hubungi Customer Service Shopee melalui Live Chat di aplikasi Shopee, email (alamat email dihapus), atau call center (021-39500300).